SIGUPAINEWS.com | ABDYA – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) menggelar pelatihan Peningkatan Pengunaan Information Technology ( IT ) Pembelajaran Jenjang SMP Se-Kabupaten Setempat yang berlangsung di Aula Kantor Cabang Dinas (Kacabdin) Pendidikan wilayah Abdya, pada Kamis (6/10/2022).
Acara tersebut dibuka langsung oleh Kadis pendidikan dan kebudayaan Abdya H.Jauhari, S.Pd. didampingi Kabid GTK Ikhwanul Muslim, S.Pd.M.Pd. serta dihadirkan, tiga pemateri dari Instansi Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) yaitu, Dr. Mailizar, S.Pd., M.Ed., Muhammad Nazar, S.Pd., M. SCST., dan Mukhlis Hidayat., M.Kom., yang diikuti 90 orang peserta dari Guru SMP,
Kepala Dinas Pendidikan dan kebudayaan (Disdikbud) Abdya H. Jauhari. SPd, mengatakan, dalam tujuan penggunaan teknologi dalam pembelajaran itu untuk menyelesaikan berbagai masalah secara cepat dan akurat, sehingga persoalan dalam pendidikan akan dengan mudah terpecahkan dengan baik.
“Salah satu tren perkembangan teknologi digital saat ini adalah dengan memanfaatkan berbagai aplikasi atau software pembelajaran. Software pembelajaran merupakan suatu aplikasi yang dirancang untuk dapat digunakan dalam aktivitas pembelajaran, baik secara online maupun offline,” sebut jauhari
Dijelaskan, Jauhari, terkait Software pembelajaran itu dapat dijalankan baik berbasis dekstop, web, maupun mobile. Software pembelajaran yang digunakan, tentunya dapat menghasilkan suatu inovasi dalam pembelajaran. Namun diantaranya terdapat 3 jenis inovasi pembelajaran dari pemanfaatan teknologi digital diantaranya yaitu :
1. Inovasi dalam Strategi Pembelajaran,
2. Inovasi dalam media Pembelajaran,
3. Inovasi dalam Penilaian Pembelajaran,
4. Inovasi dalam Karakter Pembelajaran.
“Produk dari Inovasi teknologi digital tersebut nantinya akan dapat diimplementasikan bagi sejumlah sekolah atau organisasi pendidikan (seperti di kegiatan MGMP KKG, MKKS), dan juga dapat diikutsertakan dalam berbagai lomba atau seleksi seperti GTK Berprestasi Tingkat Kabupaten, Provinsi, dan Nasional, Lomba INOBEL, dan berbagai lomba lainnya yang diadakan rutin setiap tahunnya,” tuturnya.
Selanjutnya, Produk dari inovasi teknologi digital, juga dapat dipublikasi ke beberapa media sosial seperti Youtube, facebook dan media lainnya, sehingga akan mendapatkan banyak keuntungan finansial dan jumlah pengguna.
“Sejumlah materi yang diberikan oleh para narasumber, diharapkan muncul tentang pemanfaatan Aplikasi media 3D, Aplikasi Virtual Reality, dan aplikasi Augmented Reality, yang menjadi salah satu tujuan utama dari pelatihan ini,” terang Jauhari
Kemudian, Jauhari, dengan harapan lain yang diinginkan pada akhir kegiatan ini, agar adanya unjuk kerja atau pameran inovasi digital dari produk yang dikembangkan oleh para guru.
“Saya berharap, dengan adanya pelatihan ini akan mampu memberi dampak yang signifikan terutama perubahan bagi kualitas pendidik, sekolah dan daerah setempat,” ujar Jauhari (Fit)