Pemkab Abdya Adakan Rakor Bahas Sinkronisasi Anggaran KONI Tahun Anggaran 2022

-4 Dilihat
Foto: Ist

ABDYA, SIGUPAINEWS.COM – Pemerintah Kabupaten Aceh Barat Daya gelar rapat Koordinasi dan Singkronisasi Rencana Anggaran untuk Tahun Berjalan bersama Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) serta Cabang Olahraga (Cabor) Se-Abdya di Aula  Kantor Dinas Pendidikan, Desa Lhung Tarok, Kecamatan Blangpidie pada Selasa (19/10/2021).

Dalam pelaksana Rapat Kerja dan Koordinasi (RAKOR) dan Singkronisasi Rencana Anggaran KONI Abdya tersebut juga dihadiri oleh, Wakil Bupati Abdya, Muslizar MT, Mewakili Dandim Abdya, Kapten Inf Fajar Setyawan,  Kepala Dinas Pendidikan Abdya, Jauhari S.Pd, Anggota DPRK Abdya, Yusran, Kasatpol PP Abdya, Hamdi S.STP, Staf Ahli Bidang Keistimewaan dan Sumber Daya Manusia, Drs. Thamrin, Sekretaris KONI Abdya, Jufri S.Ag, dan Para Ketua Cabang Olahraga.

Dalam kesempatan RAKOR tersebut Kepala Dinas pendidikan Abdya, Jauhari S.Pd juga menyampaikan Pelaksanaan rapat hari ini adalah sinkronisasi Anggaran KONI tahun anggaran 2022.

Baca juga

“Kita akan bahas penggunaan Anggaran KONI Abdya tahun anggaran 2022  kedepannya. dan seluruh Cabang Olahraga (Cabor) di  Abdya di bawah pembinaan KONI Abdya, untuk penggunaan anggarannya dikelola oleh KONI Abdya,” Terangnya.

Lanjutnya. Mulai tahun 2021 Anggaran KONI Abdya masuk melalui Dinas Pendidikan Abdya, saya tidak tahu penggunaan anggarannya dan hingga saat ini belum ada rincian anggaran dari setiap Cabor yang ada di Abdya.

“Saya berharap penggunaan Anggaran KONI Abdya sesuai dengan kebutuhan dan harus ada Cabor prioritas agar Kabupaten Aceh Barat Daya tetap ada nama di dalam bidang olahraga,” harapnya

Rapat yang dipimpin oleh Drs.Thamren selaku Staf Ahli Bidang Keistimewaan dan Sumber Daya Manusia berjalan lancar meski sempat alot.

Diskusi panjang yang berlangsung dari pukul 09.00 Wib sampai dengan pukul 12.40 WIB mencuat banyak masukan,saran dari Pengurus KONI dan Cabang Olahraga sehingga melahirkan beberapa Rekomendasi untuk Rencana Anggaran KONI kedepan.

Rekomendasi yang lahir di Rakor tersebut diantaranya adalah, Pertama, penggunaan anggaran harus propesional. Dimana, 30 persen anggaran diperuntukkan kepada biaya operasional dan 70 persen untuk biaya pembinaan Cabang Olahraga.

Kedua, KONI membantu memprioritaskan para Cabor yang sudah pernah memperoleh medali, kemudian menyusul Cabor-cabor yang lain.

Ketiga, Cabor yang dibantu harus memenuhi persyaratan seperti Cabornya telah terdaftar, punya Sekretariat dan memiliki Pengurus yang masih aktif serta mempunyai atlet yang memiliki Kartu Identitas Atlet Aceh (KIA-A).

Keempat, seluruh Cabor mengajukan permohonan dan membuat Rincian Kebutuhan secara detil terhadap anggaran yang dibutuhkan.

“Semoga rekomendasi kita bersama ini menjadi acuan kedepan dalam mengelola anggaran KONI. Olahraga itu harus sportif, anggaran yang kita kelola juga harus profesional,” ungkap Drs. Thamren.

Wakil Bupati Aceh Barat Daya Muslizar MT. juga menyampaikan tetang  permintaan para Cabor-cabor tidak bisa kita ikuti seluruhnya karena keterbatasan Anggaran. Kita utamakan yang menjadi prioritas dan yang pernah menoleh prestasi untuk mengharumkan nama baik Abdya.

“Saya berharap kedepannya pengelolaan Anggaran di KONI Abdya harus jelas dan memiliki kalender olahraga, supaya kita bisa mempersiapkan para atlet untuk bertanding,” kata Muslizar

Saya sudah berkomitmen tidak akan tampil lagi di politik dan saya berharap tidak dikaitkan olahraga dengan politik.

“Saya berharap Anggaran KONI Abdya dipergunakan untuk pembinaan para atlet di setiap Cabor, bukan diutamakan untuk honor pengurus Cabor,” Pungkasnya. (fm)