SIGUPAINEWS.COM|ABDYA – Dalam kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), permintaan ikan nila segar meningkat. Seorang pemuda asal Kecamatan Susoh Rahmat Saputra membuka peluang usaha baru yaitu budidaya ikan nila.
Melihat tingginya minat dan permintaan ikan nila di kabupaten Abdya, Rahmat Saputra berinisiatif dan memerankan diri untuk membuka usaha budidaya ikan nila.
“Sebelumnya, ikan nila sangat sulit didapat dan harus menunggu dari luar daerah seperti kabupaten Takengon dan Medan,” kata Rahmat. Selasa (29/8/2023).
Dengan luas kolam seperempat hektar, Rahmat mengawali dengan 15 ribu bibit ikan nila. Setiap kali panen, ia dapat menghasilkan sebanyak 5 sampai dengan 6 ton ikan nila dimana setiap perkilogramnya akan dijual kisaran harga 45 ribu hingga 50 ribu rupiah.
“Saya berharap kepada pemuda atau pemudi Abdya untuk terus sadar dan bangun akan perekonomian Abdya. Kurangnya lowongan pekerjaan dan perhatian pemerintah tidak boleh menjadi alasan untuk tidak bisa membuka peluang usaha yang dapat mendongkrak sumber penghasilan,” imbuh Rahmat Saputra yang juga merupakan Caleg DPRK Abdya dari Partai Aceh Dapil 1 yang meliputi Blangpidie, Susoh, Jeumpa.
Selanjutnya, Menurut Rahmat Saputra bahwa di dalam bidang membudidayakan ikan nila sangat menguntungkan dan mudah bila dibandingkan dengan budidaya lainnya seperti udang.
Dari amatan SIGUPAINEWS.com, Dengan lahan milik Rahmat Saputra yang terbatas, tapi bisa dapat meraup omzet ratusan juta rupiah setiap kali panennya. Selain itu, ia juga dapat membuka lowongan pekerjaan bagi warga desa.(*)
