SIGUPAINEWS.COM|ABDYA – Penjabat (Pj) Bupati Aceh Barat Daya (Abdya) H Darmansah S.Pd.MM lakukan gotong royong demi mewujudkan harapan masyarakat nelayan yang berlabuh pukat ditiga Gampong dalam Kecamatan Setia, terkait adanya tumpukan kayu dan ranting dalam area laut yang menggangu aktifitas para nelayan saat berlabuh pukat. Sabtu (3/6/2023)
Kegiatan gotong royong yang di lakukan oleh orang nomor satu di kabupaten yang berjuluk Bumoe Breuh Sigupai tersebut juga ikut dihadiri oleh Kejari Abdya Heru Wijadmiko, Ketua Komisi A DPRK Abdya Sardiman (Tgk Panyang), anggota polres Abdya, sejumlah personil Dandim 0110/Abdya, sejumlah camat, para Keuchik dan rombongan lainnya beserta sejumlah nelayan dan masyarakat sekitar.
“Alhamdullilah kayu, ranting di laut yang tidak bisa kita lihat terbenam hari ini sudah bisa di tarik ke darat dan dalam dua hari ini akan kita upayakan selesai dilakukan penarikan kayunya ke darat yang selama ini menggangu pukat nelayan dikawasan halaman pantai Alue Dama, Kuta Murni dan Ujung Tanoh,” kata Pj Bupati Abdya saat dijumpai media ini di selah-selah kegiatan tersebut.
Lanjutnya, mudah-mudahan kawasan pantai terutama halaman penarikan pukat ini bisa di tarik kayu yang selama ini yang terbenam di dalam laut yang menganggu pukat masyarakat, akibat dari itu pukat para nelayan sering rusak, pecah dan bahkan hancur.
“Alhamdulillah mudah-mudahan setelah kayu nanti bisa terangkat, nanti masyarakat kita yang berprofesi sebagai nelayan disepanjang pantai ujong tanoh ini bisa kembali tenang melakukan kegiatan aktifitas mencari nafkah disini,” ucapnya.
Selanjutnya, Pj Bupati H Darmansah dengan penuh harapan kepada para nelayan harus selalu bersyukur Alhamdulillah hampir 20 lebih yang pukatnya yang beroperasi untuk mencari nafkah untuk anak-anak mereka, dan keluarga mereka disini.
“Untuk ke depan saya berharap pada masyarakat dan nelayan agar bisa menjaga lingkungan pantai, jaga kebersihan, dan harus selalu bersyukur mudah-mudahan nikmat dan rezeki Allah berikan ini terus berlimpah bisa membawa kesejahteraan bagi para nelayan di kecamatan setia dan kecamatan tangan-tangan.” harapan Pj Bupati H Darmansah.

Dari pantauan media ini, Pj Bupati Abdya beserta rombongan pada saat tiba di lokasi pesisiran pantai Gampong Ujong Tanoh Setia disambut dengan antusias oleh sejumlah masyarakat dan nelayan setempat, dan sebelum melakukan gotong royong bersama Pj Bupati H Darmansah, Kepala Kejari Abdya Heru Wijadmiko, beserta masyarakat dan rombongan lainnya lakukan tarek pukat bersama.
Salah satu warga Gampong Rambong Kecamatan Setia Abu Bakar, yang juga berprofesi sebagai nelayan pukat darat mengaku, sudah lima bulan ini, ia menjadi nelayan yang menggantungkan pendapatan keluarga pada penghasilan pukat darat atau pada jaring ikan tradisional.
“Alhamdulillah, saya selaku nelayan merasakan, giat gotong royong yang dilakukan hari ini oleh rombongan bapak PJ Bupati, sangat berdampak baik bagi kami semua dan sekaligus membersihkan pantai” jelas Abu Bakar.
Selebihnya Abu Bakar mengakui, giat gotong royong tersebut akan memperlancar bagi sejumlah nelayan yang ingin menjaring ikan.
“Sebelumnya kami tidak bisa membentangkan jaring pukat secara bersamaan, karena banyaknya kayu kayu, mungkin setelah ini kami bisa menebarkan jaring pukat lebih dari empat kelompok, karena kayu kayu yang membuat jaring pukat tersangkut sudah tidak ada lagi” terang nya.
Ucapan terimakasih juga Abu Bakar kepada rombongan Bupati dan sejumlah personil yang telah membantu dan menyumbangkan waktu dan tenaga.
“Atas nama nelayan saya berterimakasih kepada bapak bupati beserta jajarannya, dan sejumlah personil baik dari polres maupun dandim, yang telah memberikan perhatian dan waktunya untu membantu mempermudah kami dalam mencari nafkah, semoga apa yang telah bapak bapak lakukan diberikan balasan baik oleh Allah” pungkasnya.
Diketahui sebelumnya pada hari Rabu 26 April 2023 Pj Bupati Abdya H Darmansah dan beserta para rombongan meninjau langsung lokasi yang jadi keluhan para nelayan pukat terkait kayu kiriman dari sungai – sungai yang menggangu aktivitas nelayan berlabuh pukat dikarenakan menumpuk kayu di dalam area laut Gampong Ujung Tanoh Kecamatan Setia, Kabupaten Aceh Barat Daya.(*)